Ilmu Balaghah

PENGANTAR ILMU BALAGHOH

™    Ilmu Balaghoh yang pertama  dibangun untuk  belajar Alqur’an dalam tulisan, dan membandingkannya dengan metode ilmu balaghoh. Dan  yang kedua sunnah nabi, untuk menjelaskan kata-kata terbaiknya. Serta memindahkan sya’ir balaghoh kepada kata yang umum didalam kalimat Arab.

·         Dasar ilmu balaghoh

   Ilmu balaghoh tercipta terdiri atas dasar:

1.      Pendalaman naluri

2.      Penelitian yang tajam (dalam mendalami kalimat arab), dan ukuran akal dalam perbedaan , keseimbangan, pemikiran, serta sehatnya (baiknya) muqaddimah ( introduksi) , agar dibangun diatasnya beberapa hukum yang meyakinkan akal terhadap kelayakan kalimat, serta terjaga kebenarannya.

·         Munculnya ilmu balaghoh:

Diantaranya ada yang mengatakan bahwa pencetus ilmu balaghoh adalah Al Jahid terutama dalam kitabnya  AlQoyyumul Bayan Wattabyin, ada juga yang mengatakan  Aj-Jurjani (471 H) dengan kitabnya Dalailul I’jaz dan Asasa Li Balaghoh. Ada pula Ibnul Mu’taz (296 H) kitabnya Albadi’. Serta As-Sakakiy dengan  Almiftach.

·                Tujuan ilmu Balaghoh :

Tujuan dari ilmu balaghoh sendiri yakni menyampaikan ma’na  yang indah dan jelas dengan kata yang baik serta tepat, yang terdapat pada perkataan jiwa yang menawan. Dan adanya hubungan dalam setiap kata berfungsi untuk menguatkan apa yang  dibicarakan didalamnya. Seseorang yang berbicara ataupun melarang dalam bentuk lafadh maupun ma’na. Dan membuat lafadh yang memberikan kekuatan, kesan, serta  keindahan . Kemudian ketepatan dalam memilih kata serta metode, menurut kata yang sesuai, topik, tema, keadaan pendengar, keadaan psikisnya, dan perkembangan psikisnya.

·         Tujuan mempelajari ilmu Balaghoh :

1.      1. Tujuan secara agama, untuk mendalami ketepatan kalam Al-Qur’an dan rahasianya, mendalami hadits-hadits Rasul dan memberikan kesan pada penekanan hadits.

2.        2. Tujuan secara retorika , mendalami dalam menjelaskan mana yang baik dan buruk dalam kalimat arab sya’ir  maupun natsr.

3.       3. Tujuan secara etika, mendalami dalam melatih menciptakan etika atau menciptakan kebaikan dari sya’ir dan natsr.

·      Macam – macam ilmu Balaghoh:

     Ilmu Balaghoh terdiri atas 3 macam,

1.      Ilmu Ma’ani : ilmu yang mengetahui keadaan lafad arab yang sesuai dengan situasi.

2.      Ilmu Bayan  : ilmu yang mengetahui penyampaian ma’na satu dengan metode yang berbeda didalam kejelasan dalil.

3.      Ilmu Badi’   : ilmu yang mengetahui keindahan kata setelah menjaga ketepatan lafadh diatas kesesuaian dan kejelasan dalil.

Demikianlah pengantar ilmu balaghah yang saya terjemahkan dari buku kumpulan balaghah 
yang ditulis oleh guru saya, semoga bermanfaat! :)  ma'an najah